Opini  

Opini: Rajab, Bulan Mulia untuk Masifkan Gambaran Islam Kaffah

recreativ.com, 78510, DIRECT rcvlink.com, 78510, DIRECT google.com, pub-5267931740857698, DIRECT, f08c47fec0942fa0


Oleh Putri Wulandari Amd.Keb

Bulan Rajab adalah salah satu bulan haram dari empat bulan suci, mulia dan di agungkan oleh Allah SWT, termasuk Muharram, Dzulqaidah dan Dzulhijjah. Ketika ummat islam memasuki bulan rajab para ulama menasehatkan ummat islam agar senantiasa memanfaatkan kesempatan rajab ini untuk memperbanyak istigfar dan taubat kepada Allah, memperbanyak sedekah, membaca Al-Qur’an, silaturahmi, membaca zikir, berpuasa, muhasabah dan masih banyak amalan-amalan lainnya yang di anjurkan untuk di amalkan dengan penuh sungguh (mujahadah) sebab tak ada yang mampu menjamin umur seseorang akan masih sampai di rajab berikutnya.

Selain lebih meningkatkan lagi amalan dibulan rajab ini, para ulama juga memberikan nasehat agar ummat juga mengetahui peristiwa-peristiwa penting yang terjadi di bulan rajab ini sehingga bulan rajab ini tidak hanya di isi dengan amalan lebih namun juga pemahaman yang lebih pula. Beberapa di antara peristiwa penting yang terjadi di bulan rajab ialah: momentum hijrahnya kaum muslim pertama ke Habasyah di tahun ke-5 Kenabian, momentum isra’ Mikraj di tahun ke-10 Kenabian saat penerimaan titah kewajiban sholat dan pengukuhan Nabi SAW sebagai pemimpin seluruh ummat manusia dan Imam para Nabi dan Rasul, momentum pertemuan pertama kali Nabi SAW dengan kaum Anshar dimana melalui tangan merekalah Negara Islam pertama tegak di Madinah, momentum istimewa peralihan kiblat kaum muslim, momentum pengiriman datasemen ‘Abdullah Bin Jahsyi, momentum peperangan yang sangat sulit, momentum pengepungan kota Damskus, momentum perang Yarmuk, momentum penaklukan Hirah, Irak. Momentum kemenangan Shalahuddin al-Ayyubi dalam perang Hittin, momentum pengepungan kota Wina, Austria oleh Khalifah Muhammad IV, momentum kepedihan ummat Islam penghapusan Khilafah ‘Utsmani oleh Mustafa Kemal Attaturk bersama Inggris dan Perancis yang mengakibatkan ummat islam sejak saat itu hingga hari ini di seluruh pelosok dunia berada dalam penjajahan baik penjajahan dengan senjata, fisik, pemahaman, ekonomi, utang luar negri, budaya, sumber daya Alam dan lain-lain sebab ummat islam telah kehilangan kekuatannya yaitu Negara Islam yang berfungsi melindungi Aqidah, ibadah, akhlak, harta, nyawa, keamanan, kesehatan, pendidikan, ekonomi, politik ummat islam dan lain-lain.

Baca Juga  PDAM Sebagai Pengelolah Air Bersih Untuk Kebutuhan Masyarakat

Semoga di bulan rajab ini Allah senantiasa memberikan kepada ummat islam hidayah, taufiq dan istiqomah dalam meningkatkan lagi ibadah dan pemahaman lebih lagi tentang agama islam di bulan rajab ini, bawah agama islam adalah agama yang sangat sempurna (Kaffah) yang mengajarkan aqidah, tauhid, syariah, adab, akhlak, perekonomian, pemerintahan, sistem negara dan lain-lain. dan meningkatkan lagi kesadaran dalam hati dan pikiran ummat islam bahwa yang dibutuhkan ummat saat ini adalah kebutuhan kepada Pencipta Allah SWT dan syariah-Nya. Allahu ‘alam bissawab

Baca Juga  Opini: Adat Bersanding dengan Agama?