MAMUJU–Masih banyak catatan yang harus dibenahi dari 19 tahun Sulbar. Sehingga melalui malam ramah tamah PJ Gubernur Sulbar Prof.Zudan Arif Fakrulloh mengajak masyarakat agar mendukung pengembangan investasi di daerah.
Saat ini, PJ Gubernur Sulbar telah mengajukan usulan tambahan kuota Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Sulbar. Tujuannya untuk mengembangkan investasi di Sulbar.
Sestama BNPP ini menjelaskan, untuk mendorong masifnya industri menengah dan besar di Sulbar perlu pasokan sumber daya kelistrikan yang mencukupi.
Bercermin ke Kabupaten Bekasi, memiliki 7.600 perusahaan karena listrik mencukupi.
“Makanya kita bangun power plan terlebih dahulu agar nanti industri yang kita butuhkan bisa mendapatkan pasokan yang cukup. Industri belum bisa sebanyak ini tapi listrik harus kita siapkan,” ucap Zudan.
Dia menyebutkan, industri di Sulbar untuk kelas menengah masih nol dan industri besar hanya 15. Inilah harus ditingkatkan agar industri kita berkembang. Mengenai industri yang perlu didorong, lanjut Prof Zudan menguraikan, sektor memberi kontribusi sebesar ekonomi Sulbar adalah industri pengolahan. Sementara tambang, kimia platik, otomoatif, listrik, elektronik masih sangat kecil.
“Jadi saya mengajak, mari terus bersama sama memajukan Sulbar dengan jaringan yang kita miliki, kita tunjukkan cinta kasih kita kepada Sulbar,” ungkapnya. (rls)