BANDAR LAMPUNG -Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Hubungan Masyarakat Kantor Wilayah Bea dan Cukai Sumatera Bagian Barat Ichlas Nasution bersama tim beraudiensi ke Rumah Siber, JMSI Lampung di Jalan Pangeran M. Nur Sumur Putri Bandarlampung. Selasa (4/10).
Kedatangan mereka disambut langsung Ketua JMSI Lampung Ahmad Novriwan bersama Ketua Dewan Pakar, Herman Batin Mangku, Sekretaris dan Bendahara. Hadir juga Ketua JMSI Peduli Lampung H. Syahronie Yusuf, wartawan senior Juniardi, Junaidi Ismail, Awaluddin dan Yulizar Kundo.
Turut menemani diskusi JMSI-Bea Cukai, juga hadir Kadiskominfotik Provinsi Lampung, Ganjar Jationo.
Seiring perkembangan Kepabeanan kasus penipuan online kian marak. Kemudian, Bea dan Cukai juga tidak hanya melulu melayani bea masuk ke dalam negeri tetapi juga bea keluar.
“Bea dan Cukai mendorong pertumbuhan UMKM terkait pemberdayaan ekspor. Bea Cukai akan membantu pelaku UMKM dalam hal ekspor produk. Bea Cukai akan membantu memecahkan masalah karantina, pengisian dokumen dan lain-lain,” papar Ichlas.
Ditempat yang sama, Kadiskominfotik Lampung, Ganjar Jationo menyampaikan bahwa kedatangan pihak Bea dan Cukai ke JMSI sesuatu yang luar biasa. Menurutnya, selama ini dirinya merasakan kedekatan dengan JMSl Lampung sangat bermanfaat.
“Forum diskusi seperti ini ternyata sangat penting dan efektif dalam mengkomunikasikan hal-hal yang selama ini tidak bisa tersuarakan pada tempat tertentu,” ujar Ganjar Jationo.
Sementara itu, Ketua JMSI Lampung Ahmad Novriwan mengucapkan terimakasih atas kunjungan jajaran Bea dan Cukai Sumatera Bagian Barat.
“Kami (Media Massa) sangat membutuhkan informasi dari bea cukai, karena selama ini terkesan menutup diri,” ungkap Novriwan.
Novriwan mempersilahkan Bea dan Cukai memanfaatkan sebesar-besarnya ruang diskusi di Rumah Siber JMSI Lampung untuk mempublikasikan program, kegiatan dan dinamika yang ada pada Kantor Wilayah Bea dan Cukai Sumatera Bagian Barat.
“Silahkan manfaatkan ruang diskusi di Rumah Siber JMSI Lampung ini untuk mempublikasikan kegiatan kanwil Bea dan Cukai Sumatera Bagian Barat,” tutur Novriwan.