MAMUJU – Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sulawesi Barat (Perkim Sulbar) Syaharuddin memimpin Rapat Koordinasi Pembahasan Kelanjutan Pembangunan Irigasi di Kecamatan Kalukku, Senin 5 Februari 2024.
Hadir dalam rapat koordinasi tersebut, Camat Kalukku, Lurah Kalukku, Kepala Desa Sinyonyoi, Kepala Desa Pokkang, Kepala Desa Kalukku Barat, Kepala Desa Beru–Beru dan Kepala Desa Sondoang. Pertemuan itu berlangsung di Ruang Rapat Dinas Perkim Sulbar.
Kepala Dinas Perkim Sulbar, Syaharuddin mengatakan, rapat koordinasi tersebut untuk menindaklanjuti Surat Pejabat Pembuat Komitmen Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi III Palu Sabri Badaruddin.
“Rapat tadi untuk menindaklanjuti surat dari Pak Sabri yang meminta kami dari Dinas Perkim Sulbar, untuk dapat memberikan petunjuk teknis dan pendampingan perihal permohonan pelaksanaan pengadaan tanah pembangunan irigasi di Kecamatan Kalukku,” kata Syaharuddin, saat ditemui di ruang kerjanya usai rapat
Syaharuddin menyampaikan, pembangunan Jaringan Irigasi Kalukku di Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju akan dibangun oleh Balai Wilayah Sungai III Palu. Namun, mengalami kendala berupa belum adanya berkas pendukung surat pernyataan atau berita acara kesepakatan dengan masyarakat yang terdampak pembangunan irigasi tersebut.
“Ini merupakan syarat utama permohonan pelaksanaan pengadaan tanah ke Kantor Wilayah Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional untuk dapat dibuatkan surat keputusan penetapan lokasi,” ujarnya.
Olehnya itu, Syaharuddin menyatakan, Dinas Perkim siap membantu memfasilitasi pertemuan dengan masyarakat yang terdampak, guna membuat berita acara kesepakatan setuju atau tidak tanahnya dilewati pembangunan irigasi.
“Namun, sebelum kita menuju lokasi ada baiknya kita mengundang seluruh aparat pemerintah yang ada di Kecamatan Kalukku dan Alhamdulillah semuanya hadir,” ucapnya.
Dia mengungkapkan, metode yang disepakati dengan para aparat Pemerintah Kecamatan Kalukku untuk melakukan pertemuan dengan masyarakat adalah Dor To Dor.
“Kita akan melakukan dor to dor, sekalian bersosialisasi tentang pentingnya pembangunan irigasi bagi masyarakat Kalukku yang sebagian besar penduduknya adalah petani, yang jika irigasi ini terbangun pasokan air untuk tanaman akan selalu ada dan menjamin ketersediaan air di musim kemarau,” tuturnya.
Ia menambahkan, sejalan dengan arahan Pj. Gubernur Sulbar Prof. Zudan Arif Fakrulloh, untuk para kepala perangkat daerah senantiasa bertanggungjawab atas kebutuhan masyarakat.
“Besok (Selasa red.) rencana kami akan segera ke Kalukku bersama Balai Wilayah Sungai Sulawesi III Palu, harapan kami semoga semuanya berjalan sesuai yang diinginkan,” pungkasnya. (rls)