POLMAN- Dinas Pendidikan Kabupaten Polewali Mandar Provinsi Sulawesi Barat bersama dengan Puskesmas Pekkabata menggelar imunisasi bagi siswa sekolah dasar di daerah tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Polewali Mandar, Andi Masri Masdar mengatakan, pelaksanaan imunisasi dalam rangka menyukseskan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN).
“Hari ini bersama PKM Pekkabata, kami melaksanakan imunisasi kepada siswa SD di Kabupaten Polewali Mandar dalam rangka turut menyukseskan bulan imunisasi anak nasional,” ujar Andi Masri Masdar, Rabu (18/5/2022).
Ia juga mengatakan bahwa untuk lebih menjamin kesehatan para siswa diharapkan membawa peralatan makan sendiri, untuk menghindari penyebaran penyakit.
“Untuk lebih menjamin kesehatan dalam makan atau sarapan di sekolah, sebaiknya anak-anak diwajibkan membawa alat makan sendiri karena penyebaran penyakit tidak hanya dari pakaian, tetapi juga dari alat makan,” jelas Andi Masri Masdar.
Sementara itu, Pejabat Pelaksana UPTD Puskesmas Pekkabata Dr Andi Agusnawati mengatakan, kegiatan imunisasi anak secara serentak dilakukan di 53 sekolah di Kabupaten Polewali Mandar, terdiri dari PAUD, TK dan SD dengan target sembilan bulan hingga 12 tahun. atau kelas 1 sampai kelas 6 SD.
“Hari ini pengumuman pengukuhan dilaksanakan di Puskesmas Pekkabata dan serentak dilaksanakan di seluruh wilayah Kabupaten Polewali Mandar. Pada acara ini hadir dokter spesialis anak,” jelas Andi Agusnawati.
“Untuk wilayah Puskesmas Pekkabata sendiri terdapat 53 sekolah yang terdiri dari SD, TK dan PAUD. Selain itu, pelaksanaan BIAN dilakukan di fasilitas kesehatan pertama dan pos pelayanan imunisasi,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala SDN 066 Pekkabata Erniwati menyambut baik pelaksanaan program BIAN.
Ia berharap melalui imunisasi, anak-anak akan lebih sehat dan siap mengikuti pembelajaran tatap muka secara normal.
“Kami selaku pihak sekolah menyambut baik program pemerintah BIAN sebagai upaya mengisi dua tahun terakhir yang sama sekali tidak ada kegiatan imunisasi akibat pandemi COVID-19,” ujarnya.
“Dari 620 siswa yang kami didik di SDN 066 Pekkabata, harapan kami targetnya bisa mencapai 60-80 persen. Namun, jika saya melihat sikap orang tua siswa untuk mengikuti kegiatan imunisasi ini, saya pasti akan mencapai target tersebut. ,” kata Erniwati.