Daerah  

Ali Baal Masdar Sebut Masih Banyak Program Pembangunan Belum Berhasil Dijalankan

MAMUJU – Selama lima tahun masa kepemimpinannya sebagai Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar mengaku masih banyak program pembangunan belum berjalan.

Ali Baal Masdar menyebut, pemerintah di Sulbar sudah berupaya menjalankan pembangunan sesuai rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) 2017-2022.

“Masih banyak pembangunan yang belum berhasil dijalankan, selama kepemimpinan kami yang harus diperbaiki dimasa mendatang,” kata Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar, di Mamuju, Selasa (26/4/2022).

Baca Juga  TNI AL Serahkan Bantuan Gempa ke Pemprov Sulbar

Pemprov Sulbar telah berusaha mencapai target pembangunan sesuai visi dan misi yang ditetapkan.

Menurut dia, bencana COVID-19 dalam dua tahun terkahir dan bencana gempa pada 15 Januari 2021 telah membuat program pembangunan banyak yang belum berjalan maksimal.

Oleh karena itu, pemerintahan selanjutnya di Sulbar diharapkan meneruskan pembangunan yang sudah berjalan ini agar lebih baik dimasa mendatang.

Baca Juga  JMSI bertandang ke Mapolda Sulbar, Ini Pesan Kapolda Irjen Verdianto Bitticaca

“Diharapkan pemerintahan selanjutnya memperbaiki kekurangan yang ada dengan memperbaiki pembangunan diberbagai sektor seperti pembangunan infrasturktur berbagai bidang, pembangunan energi, dan pengembangan sumber daya manusia,” katanya.

Ia menyampaikan, terima kasih atas dukungan masyarakat selama lima tahun terkahir dan diharapkan pemerintah dan masyarakat kedepan dapat selalu saling mendukung dalam suksesnya pembangunan Sulbar.

Baca Juga  Pemprov Sulbar Kebut Revisi RT/RW dan RZWP3K

“Kami juga memohon maaf sebesar besarnya atas segala kekurangan dan kesalahan dalam memimpin Sulbar lima tahun terakhir dan diharapkan masyarakat terus mendukung pemerintah dalam melaksanakan pembangunan kedepannya,” katanya.

Kepemimpinan Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar dan Wakil Gubernur Sulbar, Enny Angraeni, pada 12 Mei 2022 akan berakhir, dan akan digantikan pejabat karateker Gubernur yang akan ditetapkan pemerintah Sulbar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *